PENGARUH
BACKLASH BESAR DAN KECIL PADA GEAR
1.
PENGARUH BACKLASH BESAR PADA GEAR
Pemakaian gear reducer pada dasarnya untuk memperoleh torsi yang
lebih besar dan pada saat yang sama juga berfungsi untuk mereduksi kecepatan.
Jika gear reducer yang semestinya ada didalam sistem penggerak, namun
karena sesuatu sebab dihilangkan oleh perancang mesin nya, maka motor yang
dipilih terpaksa harus mempunyai daya yang lebih besar.
Kerugian nya adalah, yang pertama biaya yang lebih besar dan yang kedua
motor tersebut terpaksa dijalankan pada kecepatan rendah (bahkan dapat jauh di
bawah kecepatan nominal) sehingga motor cenderung menjadi lebih panas karena
pendingian motor yang kurang memadai,selain itu pemakaian arus juga tidak
effisien.
Steering gear memperbesar tenaga
putar ini sehingga dihasilkan momen puntir yang lebih besar untuk diteruskan ke
steering lingkage. Steering lingkage akan meneruskan gerakan steering gear ke
roda-roda depan. Jenis sistem kemudi pada kendaraan menengah sampai besar yang
banyak digunakan adalah model recirculating ball dan pada kendaraan ringan yang
banyak digunakan adalah model rack dan pinion.
Perbandingan steering
gear yang semakin besar akan menyebabkan kemudi semakin ringan akan tetapi
jumlah putarannya semakin banyak, untuk sudut belok yang sama.
2.
PENGARUH BACKLASH KECIL TERHADAP GEAR
Pemakaian gear reducer pada dasarnya untuk memperoleh torsi yang
lebih kecil maka pada saat yang sama juga berfungsi untuk mempercepat laju
kecepatan.
Keuntungannya adalah, yang pertama biaya yang lebih kecil dan yang kedua
motor tersebut terpaksa dijalankan pada kecepatan tinggi.
Steering gear memperbesar tenaga
putar ini sehingga dihasilkan momen puntir yang lebih kecil untuk diteruskan ke
steering lingkage. Steering lingkage akan meneruskan gerakan steering gear ke
roda-roda depan. Jenis sistem kemudi pada kendaraan menengah sampai kecil yang
banyak digunakan adalah model recirculating ball dan pada kendaraan ringan yang
banyak digunakan adalah model rack dan pinion.
Perbandingan steering
gear yang semakin besar akan menyebabkan kemudi semakin berat akan tetapi
jumlah putarannya semakin kecil, untuk sudut belok yang sama.
Dan berakibat Keausan pada roda gigi
percepatan. Pemindahan saat roda masih berputar mengakibatkan gesekan pada
celah (backlash) roda gigi. Celah ini lama kelamaan bisa semakin besar. Nah,
celah yang besar itulah yang kemudian mengakibatkan bunyi di sistem transmisi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar